image1 image2 image3

Hello I'm Kiki Casmita|a beauty engineer|a make up junkie|and storyteller!

Covermark Soft (Es) Pact

Covermark Soft (Es) Pact

Wajah itu bagian paling rumit buat aku. Aku harus berhati-hati banget untuk membeli atau bahkan mencoba produk apapun untuk bagian sekitar wajah. Apalagi untuk make up, yang memang beberapa tahun terakhir lagi jadi teman main aku. Drama sih memang kelihatannya. But seriously, kulit aku ini ribet banget pokoknya. Yang paling krusial buat aku adalah produk untuk complexion seperti bedak, foundation, primer, ataupun setting spray. Selain gak bikin aku jerawatan, yang aku cari juga bukan hanya kandungannya. Aku juga mencari ‘hasil akhir’ dari produk tersebut. Iya dong. Kandungannya oke dan menyehatkan kulit, tapi kalau di kulit berminyak dan berjerawat macam aku hasilnya beleber atau malah patchy?. Not cool!. That’s why aku menjadi Pejuang Trial & Error untuk mendapatkan produk sesuai dengan yang aku cari, then I always end up to the same products or brands for my complexion. 

Entah ada angin dari mana, bulan lalu aku dapet kesempatan untuk mengenal lebih dekat dengan sebuah brand asal Jepang yaitu Covermark. I’m so happy. Aku memang suka banget kalau menemukan produk atau brand yang belum pernah aku coba. Dan ternyata Best Selling dan produk utama dari Covermark ini sendiri adalah Foundation. Wait, galau was in my mind. Yang ada di dalam pikiran aku hanya “kira-kira cocok gak yah?”. Gak cocok menurut aku disini is from every side. Untungnya Kak Krisna, sang Senior MarComm Covermark Indonesia, bersama dengan pasukannya benar-benar menjelaskan secara detail tentang produk-produk dari Covermark. Dan yang paling penting mereka sabar menghadapi kebawelan aku, hehe. 
Akhirnya aku memutuskan mencoba salah satu Best Selling mereka yaitu Covermark Soft (ES) Pact. Pertama kali lihat dan pegang case nya sih biasa aja menurut aku. Gak jauh beda dari kemasan compact lainnya. Hanya dengan sedikit ada perbedaan ada lekukan di keempat sisinya. But when the first time I touched it, I was shocked. I can’t deny, the packaging is very unique. Produknya sendiri ada didalam pot imut, bisa dibilang ini adalah Refill. Konsep bedak Refill memang sering aku temuin, tapi kalau case nya dijual terpisah?. Covermark lah yang punya. Warnanya pun harus aku akui cathy sih, peachy-pink dan ada sedikit beige. Di box Refill terpampang jelas ada keterangan bahwa Covermark Soft (ES) Pact ini ‘A Cake type of foundation that fits lightly and thinly to the skin for longlasting cover’. Kebiasaan aku, lihat kalimat ‘cake’ jadi bingung. Takut kalau produk ini bikin cakey. Kalau bahasa kita nya medok, kayak pake topeng, atau apapun itu deh. No, it’s a crime to judge the product by its cover too soon. I wanna try first!.







Teksturnya foundation ini unik menurut aku, creamy-velvety/powdery. It’s hard to explain, produk ini terlihat creamy tapi ketika diaplikasikan di wajah melt into powder. Gak ada bau yang aneh dari produk ini. Entah hidung aku yang aneh atau bagaimana, aku suka banget ada seperti aroma bayi. Coverage-nya? I would say, it's medium to full coverage.
 
And one of my favorite thing about this foundation is the color range. Aku selalu salut sama brand  yang menyediakan warna foundation lebih dari tiga warna. I feel very sad when my friends always rave about “aduh kok masih keputihan yah foundation nya di gw, padahal udah yang paling gelap”. Dan Covermark Soft (ES) Pact punya 11 warna cantik untuk wanita Asia, bisa kita temuin di Covermark Singapore. Walapun yang masuk ke Indonesia baru 8 warna, menurut aku para wanita gak perlu khawatir lagi dengan warna foundation yang kadang disconnect dengan kulit mereka. Kulit aku sendiri cocok dengan shade OB3. Kebetulan waktu main-main ke counternya Covermark, aku sempat swatches dari foundation Covermark Soft (ES) Pact. Dan aku memutuskan mengambil gambar di beberapa tempat dengan lighting berbeda, agar bisa ada acuan tentang shades dari Covermark Soft (ES) Pact.




Bicara harga memang a bit pricey. Untuk case nya bisa dibeli dengan harga 130 ribu dengan bonus sponge, refill  foundation nya seharga 290 ribu, dan kalau mau ganti spongenya bisa beli dengan harga 50 ribu. Tapi bersyukurlah para wanita Indonesia, karena kalau beli di Singapore itu jauh lebih mahal. Disana case seharga $18 atau sekitar 230 ribu-an dan refill foundation seharga $39 atau sekitar 512 ribu-an. 

Cara diaplikasikannya pun bisa dengan berbagai cara, bisa dengan sponge or brush. Even with your hand. Tapi untuk para busy babes aku yakin banget mereka pasti menghindari pakai tangan. Karena kalau di-blend dengan tangan coverage nya memang oke, but it takes time. Harus penuh dengan kesabaran kalau pakai tangan, iya dong kadang kalau yang gratis memang butuh effort. Hahahaha, sorry. For me, personally, aku lebih suka aplikasi foundation Covermark Soft (ES) Pact ini dengan brush. Cause I think and I feel, brush will help you to get the fastest way. Of course with high coverage. Pertama kali aku pakai foundation ini aku bingung, karena agak susah diambil dengan tangan. Tapi kalau aku ambil sponge langsung pun aku gak begitu suka, hehe. Jadilah aku pakai spatula, then I put the foundation on the back of my hand. Kalau yang gak punya spatula bisa pakai cutton bud. Saran aku kapasnya dicopot atau digunting dulu.
Sponge, brush, or hands still give you the coverage. It depends on you.
Foundation ini mengajak aku bertualang dan memaksa aku untuk melakukan yang gak pernah aku lakukan. First time I was using this foundation, aku sengaja hanya pakai pelembab tanpa pakai primer. Hal yang membuat aku kaget adalah coverage nya. Oh my God, I was suprised. One layer of Covermark Soft (ES) Pact can’t hide your imperfection. Kalau belum puas dengan 1 layer, bisa banget ditambahkan untuk mendapatkan coverage yang lebih. But i have to say, untuk kulit yang berjerawat seperti aku better hanya menggunakan 1 layer. Untuk bagian yang kira-kira masih perlu ditutupi aku iseng pakai foundation lagi, itupun hanya sedikit. And without concealer, my pimples were hiding inside the curtain. Dan hasil nya punya very natural, gak cakey atau gak medok. Kulit yang berjerawat bisa aja sih apply lebih dari 1 layer, tapi dengan catatan harus benar-benar di-blend dengan baik.

Setelah foundation merata, aku jadi bingung harus di-set dengan bedak lagi atau gak perlu. Karena aku merasa dengan Covermark Soft (ES) Pact ini aku gak perlu lagi pakai bedak. Wajah aku baru diaplikasikan foundation sudah matte, biasa nya harus aku kunci dengan bedak supaya gak beleber. Trust me, aku sempat hampir lebih dari 20 menit di depan cermin hanya untuk memutuskan pakai bedak atau tidak. Keputusannya pun aku gak pakai bedak, i did what i never did. Menurut aku saat menggunakan Covermark Soft (ES) Pact tanpa bedak, bronzer dan blush tidak keluar warna aslinya. Kalau memang mau contouring atau bronze up your complexion saran aku sih di-set dengan bedak dulu. 

Setelah 5 jam, dengan tanpa primer dan tanpa bedak foundation ini masih stay di kulit aku. Tapi muka aku sudah berminyak. Wajah aku memang minyak banget pokoknya, sama kayak jurusan kuliah aku dulu. As long as the foundation stays on my face, I don’t care. Aku sudah pasrah dengan kondisi kulit aku, aku hanya tinggal blott dengan oil paper atau tissue. Produk ini sepertinya cocok untuk wanita yang males ada ‘upacara’ primer-foundation-powder yang memang kadang memakan waktu. Foundation Covermark Soft (ES) Pact ini multitasking. It's good for daily use and it's great for special occasion.
Right Side of My Face ; Left - Bare Face and Right - with Covermark Soft (Es) Pact

Left Side of My Face ; Left - Bare Face and Right - with Covermark Soft (Es) Pact

My Chin ; Left - Bare Face and Right - with Covermark Soft (Es) Pact
It's very natural on my skin. I can't even fell that i'm using high-coverage-foundation. In this picture, i'm only using Covermark Soft (Es) Pact. Without primer, concealer, and powder.

Worth to try? Kalau aku sih yes. Karena menurut aku Covermark Soft (ES) Pact  ini semacam investasi. Aku hanya perlu pakai sedikit setiap kali makeup dengan coverage yang gak main-main, yang berarti bisa aku pakai dalam jangka waktu yang lama. Bisa digunakan tanpa primer dan tetap tahan lama. Juga bisa digunakan tanpa bedak dan dengan matte finish di wajah aku, which is very important for my skin type. Gak hanya hasil visual yang bisa didapat, Covermark Soft (ES) Pact mengandung ekstrak tumbuhan yang untuk melembabkan. Yaitu ginseng, lingzhi, ganti, jali, biji persik, dan lidah buaya. Nah loh, melembabkan tapi kasih hasil matte di wajah. Dan foundation ini mengandung SPF 33 PA+++


Just don't forget to follow Covermark on @Covermark_ID on Twitter, @covermark_id on Instagram, and Covermark Indonesia on Facebook. 

SEE YOU,
-Kiki Casmita 
 

Share this:

CONVERSATION

8 comments:

  1. setelah pake beberapa kali jadi jerawatan ga Ki? even uda double cleansing.. gw juga cari foundation or bb cream juga jodoh2an :( belum nemu yang cocok dan aman buat ni super sensi kulitnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Setuju, jodoh-jodohan banget kalo soal muka. huft.
      Alhamdulillah di gw gak jerawatan gitu ce. Sekali nya jerawatan waktu itu karna gw lupa cuci brush, hahahahaha. Sumpah gengges banget kalo brush kotor.

      Delete
  2. Wahhh bagus ya ini di dirimu, kalau di aku jadi agak crack hhiihihi. Apa mngkn krn ak pakenya tebel x ya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Haiii kaka nya, wah terimakasih loh sudah mampir.
      Ohh gitu yah kak? Di aku cracking di bagian lagi ada jerawat gede dan disekitar jerawatnya ada sedikit kulit terkelupas. Tapi dibagian lain atau dibagian jerawat-jerawat kecil fine aja sih.

      Delete
  3. Hasilnya berat gak mbak? Aku biasae pake foundation rasanya kayak berat gtu diwajah.huhuhuhu
    Sedang dalam pencarian skincare yg cocok juga niih. Dan itu melelahkan kalau pas ktemu sama yg gak cocok dan harga mahal pula.. hihihihi
    Nice review mbak.. salam kenal ya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Haiiii Mia salam kenal, hehe. Makasih loh sudah mampir.
      Alhamdulillah sih foundation ini gak berat gitu, mungkin karena tekturnya yang agak powdery gitu kali yah.
      Semangat Mia, emang harus trial & error bgt klo soal wajah. You're not alone kok, huhu. Kalo gak berani coba-coba minimal survey gitu sebelum beli :)

      Delete
  4. Pejuang Trial & Error

    ini guweeee bingitzzz cin..
    Dan gw emang ngiler si Soft ES pact ini, daya Coverage nya gak terkensan "kentang" dan MUA juga banyak pakai ini. Okehlah, mari kita rampok bank untuk beli ini #napa ngajak2x gw yak XD

    buleipotan.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. Toooooosss banget cin. Wakakaka klo beli nya beloh ajak. Kalo rampok bank nya bule sendirian aja yal. hihi

      Delete