Jujur adalah pertanyaan yang cukup sulit. Terlebih kalau menjurus untuk makeup atau skin care. Mungkin beberapa orang akan bilang “Jujur aja sih ki, kalo jelek yah bilang jelek”. Permasalahannya. Menurut aku, gak adil kalau harus benar-benar terucap kata ‘jelek’ dalam sebuah review di SOCIAL MEDIA. Bukan berarti harus membohongi pembaca atau viewers, tapi pasti ada cara lain dan kalimat lain untuk mengatakan “ini jelek, aku gak suka”. Mungkin aku lebih setuju untuk bilang “ini kurang cocok di aku” atau “aku gak cocok sama produk ini”. Pasti banyak yang gak setuju sama aku. But that just what i feel!!!!.
Terlalu basa basi? Mungkin iya. Tapi entah kenapa aku percaya kalau dalam makeup dan skincare juga ada yang namanya ‘jodoh’ dan ‘gak jodoh’. Karena yang aku gak suka atau gak cocok di aku bisa jadi adalah Holy Grail banyak orang. Contoh? Benefit POREfessional Primer. Hampir semua orang bilang produk ini bagus tapi gak memuaskan untuk diri aku. Lalu haruskah aku bilang jelek? Menurut aku enggak. Yah karena setelah ditela’ah, daerah T-zone aku gak cocok sama Primer yang teksturnya macam Benefit Porefessional Face Primer. Semua balik ke pilihan. Semua balik ke selera.
Setelah sekian lama, akhirnya aku memberanikan diri untuk cerita tentang produk yang menjalin hubungan Love Hate Relationship sama aku. Actually, i have a lot. Tapi yang akan aku ceritakan hanya 3 dan semuanya High End Makeup.
Gini... Satukan pandangan dulu yah. Menurut aku untuk makeup terbagi menjadi 3. Drugstore Makeup, Mid End Makeup, dan High End Makeup. Perbedaannya? Yang sangat terlihat jelas yah dari Harga. Yang selanjutnya kemasan. Yah jadi menurut aku High End Makeup adalah produk atau brand yang memang mengharuskan kita "go to extra miles" buat dapetin mereka. If you have a lot of money, go for it and buy it. If you don't? Nabung! Nabung! Nabung! High End Makeup juga kasih kita service lebih dari tampilan kemasan. Secara gak langsung, kita juga membayar "pemandangan indah". Salah? Gak juga sih, karena memang kebanyakan High End Makeup packaging-nya NIAT BANGET! Agak kesel makanya kalau liat produk High End kemasannya standard. DUHHHH!!!!! One of the bad news, sometimes they came with not-that-good quality. Yeah! Terkadang loh yahhh!!!! Banyak kok High End Makeup Brand yang punya produk-produk bagus.
1. Chanel Perfection Lumiere - Long Wear Flawless Fluid Makeup, 40 Biege (30 ml)
Terlalu basa basi? Mungkin iya. Tapi entah kenapa aku percaya kalau dalam makeup dan skincare juga ada yang namanya ‘jodoh’ dan ‘gak jodoh’. Karena yang aku gak suka atau gak cocok di aku bisa jadi adalah Holy Grail banyak orang. Contoh? Benefit POREfessional Primer. Hampir semua orang bilang produk ini bagus tapi gak memuaskan untuk diri aku. Lalu haruskah aku bilang jelek? Menurut aku enggak. Yah karena setelah ditela’ah, daerah T-zone aku gak cocok sama Primer yang teksturnya macam Benefit Porefessional Face Primer. Semua balik ke pilihan. Semua balik ke selera.
Setelah sekian lama, akhirnya aku memberanikan diri untuk cerita tentang produk yang menjalin hubungan Love Hate Relationship sama aku. Actually, i have a lot. Tapi yang akan aku ceritakan hanya 3 dan semuanya High End Makeup.
Gini... Satukan pandangan dulu yah. Menurut aku untuk makeup terbagi menjadi 3. Drugstore Makeup, Mid End Makeup, dan High End Makeup. Perbedaannya? Yang sangat terlihat jelas yah dari Harga. Yang selanjutnya kemasan. Yah jadi menurut aku High End Makeup adalah produk atau brand yang memang mengharuskan kita "go to extra miles" buat dapetin mereka. If you have a lot of money, go for it and buy it. If you don't? Nabung! Nabung! Nabung! High End Makeup juga kasih kita service lebih dari tampilan kemasan. Secara gak langsung, kita juga membayar "pemandangan indah". Salah? Gak juga sih, karena memang kebanyakan High End Makeup packaging-nya NIAT BANGET! Agak kesel makanya kalau liat produk High End kemasannya standard. DUHHHH!!!!! One of the bad news, sometimes they came with not-that-good quality. Yeah! Terkadang loh yahhh!!!! Banyak kok High End Makeup Brand yang punya produk-produk bagus.
1. Chanel Perfection Lumiere - Long Wear Flawless Fluid Makeup, 40 Biege (30 ml)
Pertama kali tau produk ini di tahun 2012, dari salah satu Beauty Vlogger pertama yang ku cinta asal Brazil, Camilla Coelho. Beliau sangatlah meng-elu-elukan foundation yang seharga 700 ribuan ini.
2016, rejeki anak soleha, dapet gift dari Tante aku. I was crying back then! Gila! Pengen banget coba, tapi begitu liat harga rasanya ingin nangis. Fyi, 2012 baru bisa beli Chanel Beauty Makeup itu via Online dan belum ada di Plaza Indonesia. Yah saat itu masih 900ribu sampai 1 jutaan. Setelah coba dan punya? Hemmmmmmmmmmmm...... Kemasan aku LOVE banget! I can feel that luxury vibes. Design yang gak berisik dan di dominasi warna favorite aku, hitam. Datang dengan Pump, higienis dan si pengguna bisa menakar produk.
![]() |
Sayangnya, aku tidak secinta itu dengan 'isi-nya'. Claim dari mereka adalah Long Lasting - hold for 15 Hours dan Matte Finish. Tapi aku gak mendapatkan mereka. Hasil yang dikasih lebih kearah Satin. 15 Hours? Endak! 5 jam sudah lumer di aku dan agak sedikit patchy. Turn off? Aroma dari foundation-nya itu sendiri. Wangi sih, tercium wangi bunga, tapiiiiii.... You can smell exactly chemicals. Apa yah, bau wangi bunga-nya itu kayak artificial banget buat aku.
Tapi aku harus akuin, plus point mereka punya SPF 10 (walaupun gak berasa). Lebih cocok untuk simple-light makeup. Dan akhirnya aku jadi suka campur foundation ini sama foundation lain yang super matte. Hasilnya? So flawless, i swear!.
2. Marc Jacobs Style Eye-Con No.7 Eye Palette, 202 The Tease
This was a gift from Sephora Indonesia and i am so happy! Mungkin ada satu sampai 2 bulan aku gak colek palette ini. It is too pretty!!!!!! Huhuhuhuhu. Kemasan? All Black, I LOVE!. Di dalamnya ada cermin. Warnanya? Ugghhhhhh!!!!!! Purple Vibes? Damn gurl! Beneran, pertama kali lihat langsung jatuh cinta.
Setelah aku sentuh? Hemmmmm...... Gimana yah, agak bingung. Palette ini warnanya cantik-cantik banget. Di kelopak mata aku yang rewel, formulanya terhitung tahan lama. Fall out juga hampir gak ada. Tapi, major turn off, gak semua warna punya kualitas yang sama. Ada warna yang pigmentasinya bagus dan gampang banget di-blend. Ada warna yang HARUS usaha banget biar keliatan warnanya. Untuk 600 sampai 700 ribuan, dapet 7 warna, dan gak semua warna maksimal. Yahhhhh gitu deh, hehehehe.
Best Colors ; 1,4,5 (really pigmented & super blendable). Middle ; 2&3 (not that bad, not that good either). TURN OF ; 6&5 |
Tapi aku jadi penasaran sih sama Palette Marc Jacobs lainnya sih, siapa tau aku hanya bad luck. Soalnya Foundatin Marc Jacobs Beauty bekerja sangat baik di aku.
3. Yves Saint Laurent - Rouge Pur Couture, 01 Le Rouge
Kalau ini aku nyolong dari salah satu sahabat aku, hehe. Abis gemes, kecil (it's travel size y'all) dan bertabur 'emas'. Warna lipstick nya merah. Untung yang punya rela aku culik ini lipstick, hehehehe.
Okay, pertama. Jangan sandingkan lipstick ini dengan matte liptick yang ada di luar sana. Karena oh karena, ini adalah lipstick klasik. Cream Lipstick. Jadi yah jangan marah kalau kalian pakai ini, makan, terus gone.
1 = 1x Swatch. 2 = 2x Swatches. 3 = 3x Swatches. 4 = 4x Swtaches. |
Pertama, oh my GOD! KEMASAN!!! Gila, i just can't. Lemes aku liatnya. Warna emasnya terlalu cantik. Shade mereka yang ini, 01 Le Rouge juga cantik warnanya. 1 Kali apply terus di dab sedikit pakai jari atau tissue malah kasih efek Lip Tint. Makin banyak diaplikasikan makin 'jelas' pula warnanya. Cepat pudar? Gak juga sik. Memang akan pudar setelah makan atau seharian. Tapi produk ini masih ninggalin sedikit warna gitu. Jadi walaupun warnanya gak terlihat jelas, bibir masih ada efek merah yang segar.
Satu hal yang bikin Turning Off. Aromanya! Aroma bunga tapi juga ada sedikit sentuhan permen. Tapi tetep, so artificial!!!! Bau kimia-nya berasa banget gituloh. Kalau kalian rela dengan 400 ribuan dengan warna cantik dan kemasan cantik tapi aroma yang rada mengganggu. Go for it! For me, yah gituuuu. Hehehehehe.
Well, i don't say i hate them. But, for some reason and in many ways, i just can't love them. Yahhh mungkin kalau hanya naksir naksir gitu okelah. Tapi kalau untuk cinta sejati sepertinya tidak.
See You,
- Kiki Casmita 💗
Haeee~
ReplyDeleteapaan dah ini orang ish
DeleteSelalu pengen nyobain makeup high-end tapi banyak prioritas lain :( Untungnya sekarang banyak yg jual travel-sized atau sharing products gitu jadi bisa nyobain dulu sebelum beli full-sizednya hehe
ReplyDeleteBETUL SYEKALI!!!!
DeleteSekarnag alhamdulillah banyak banget cara yah sister.
Jadi gak perlu takut boros.
Palet MJ itu aku pernah liat Tati punya banyak banget dijejer2 di laci gitu gils! XD
ReplyDeleteBtw, aku ada wishlist lipen YSL dari 5 tahun lalu sampai sekarang cuma #wacanaforeva ._.
wakakakaka iyeeee, aku liat. bejejer rapi. kayak pengen nyolong yah? hahaha
DeleteBELI!!! NABUNG BEB!!! akupengen beli foundation mahal tapi bingung. hiks. mending punya 1 yang mahal atau murah tapi banyak :D
Baru banget kenalan sama yang namanya makeup, terus kenalan juga deh sama mereka-mereka jajaran high end cosmetic brands. Mbatinku, yah mending duitnya buat beli yang laen aja. Dilema penganut gaya hidup kaum menengah.
ReplyDeleteIt's pkay mbak! banyak banget kok, makeup yang gak mahal dan bagus. bahkan banyak banget yang lebih bagus dari produk mahal. rajin2 kepo aja hihihihi
Delete